Nabire, Beritasumatera.com – Selepas melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kawasan Kantor Pemerintahan Provinsi Papua Tengah, Wakil Presiden (Wapres) K. H. Ma’ruf Amin melanjutkan perjalanan menuju Pantai Menase, untuk berdialog dengan para petani di Kabupaten Nabire, Papua Tengah yang tergabung dalam kelompok Hidup Petani Nyata (HIPETA), Kamis (13/07/2023).
Sekitar pukul 10.10 WIT, Wapres didampingi Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin beserta rombongan terbatas tiba di Pantai Menase disambut oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nabire Pieter Erari dan Ketua HIPETA Kristovel Mara.
Pada kesempatan ini, Wapres memberikan apresiasi kepada jajaran anggota HIPETA atas inisiatifnya dalam membentuk wadah perkumpulan tani yang mendorong peningkatan kualitas pertanian di Papua Tengah.
“Saya mengapresiasi inisiasi kreatif Saudara sekalian, para petani yang bersama-sama membentuk wadah lokal, HIPETA,” ungkap Wapres saat memberikan arahannya.
Lebih jauh, Wapres meyakini keberadaan HIPETA dapat menjadi wadah yang sangat bermanfaat bagi kesinambungan bidang pertanian di Papua Tengah dari hulu ke hilir.
“Saya yakin, melalui wadah HIPETA, aspirasi dan partisipasi petani lokal akan semakin tumbuh dan berkembang, melalui pembinaan, pendampingan, serta fasilitasi yang berkesinambungan dari hulu ke hilir,” ujarnya.
Sebagai upaya menjalankan perintah Sang Pencipta perihal memakmurkan bumi, Wapres meminta HIPETA dapat terus meningkatkan kontribusinya melalui peranan dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya petani.
“Saya menilai penting peran HIPETA untuk terus meningkatkan kualitas dan kapasitas SDM petani, baik pada aspek tanam, petik, olah, maupun jual,” tutur Wapres.
Mengakhiri arahannya, Wapres menyampaikan harapan agar pendapatan para petani dapat meningkat melalui hasil pertanian yang produktif dan berkualitas.
“Kita berharap produktivitas pertanian makin bertambah dan berkualitas, sehingga pendapatan petani pun terus meningkat dari waktu ke waktu,” tutupnya.
Pada kesempatan yang sama, Wapres juga menyaksikan penyerahan bantuan sosial Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Papua yang diberikan kepada dua orang perwakilan petani, yaitu Sdri. Maria Wanda, Ketua Kelompok Tani Floba Mora yang menerima CSR Bibit dan Pakan Ternak sejumlah Rp50.000.000. Sedangkan, Sdr. Markus Imbiri merupakan Sekretaris dari Kelompok Tani Maniwur yang menerima CSR Pupuk Tanaman sejumlah Rp50.000.000.
Menutup kunjungannya, Wapres juga meninjau stand yang berisi aneka produk hasil kekayaan alam Papua Tengah, baik di bidang perkebunan, kehutanan, peternakan, pertanian, dan perikanan.
Sebagai informasi, organisasi Hidup Petani Nyata (HIPETA) merupakan wadah perkumpulan petani di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah yang telah berdiri sejak 20 Desember 2022. Kelompok tani ini terdiri dari beberapa petani yang mengelola di berbagai sektor usaha, seperti kehutanan, perikanan, peternakan, perkebunan, dan ekowisata. HIPETA memiliki tujuan untuk dapat berkontribusi meningkatkan kemandirian dan kedaulatan pangan di Papua Tengah.
Hingga saat ini HIPETA memiliki anggota sejumlah 292 orang yang tersebar di Kabupaten Nabire. Dalam jangka panjang, HIPETA akan memperluas jaringan perkumpulan serupa di tujuh kabupaten lain yang berada di Provinsi Papua Tengah.
Turut mendampingi Wapres pada kesempatan kali ini, yaitu Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, Pj. Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Velix Wanggai, Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono Wahjoe Sedjati, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, Tim Ahli Wapres Farhat Brachma dan Johan Tedja Surya, Kabinda Papua Mayjen TNI Gustav Agus Irianto, serta Wakil Ketua Badan Amil Zakat Nasional Moh. Mahdum. (DAS/RJP – rls)