Joko Widodo Minta KPU Matangkan Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024

Rabu, 21 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) mematangkan kesiapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.

“Pilkada sebentar lagi akan kita selenggarakan, tidak kalah rumit dibanding Pemilu yang lalu. Ini Pilkada serentak pertama kali, ini Pilkada serentak pertama kali. Sekali lagi, dilaksanakan di 508 kabupaten/kota dan 37 provinsi. Ada sebanyak 203 juta pemilih di daftar pemilih sementara atau tepatnya 203.920.554 pemilih,” tegas Presiden dalam Rakornas Kesiapan Pilkada Tahun 2024, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (20/08/2024) pagi.

Presiden meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus meningkatkan penyelenggaraan Pemilu. Ia juga meminta seluruh stakeholders dapat memperbaiki tata kelola sehingga persoalan-persoalan yang terjadi di masa lalu tidak terulang kembali.

“Saya hanya ingin menekankan masalah-masalah di masa lalu jangan sampai terulang lagi, yang berkaitan dengan pendaftaran pemilih, data pemilih yang tidak akurat atau data terdaftar ganda, kemudian juga masalah distribusi logistik, penyimpanannya, kekurangan logistik, hati-hati betul masalah ini,” tegasnya.

Lebih lanjut, Presiden juga memberikan perhatian terhadap proses pemungutan dan perhitungan suara. Ia mengingatkan agar permasalahan-permasalahan yang kerap terjadi baik dalam proses pemungutan suara dan perhitungan suara dapat diantisipasi oleh KPU. Di samping itu, pelaksanaan sosialisasi kepada masyarakat juga penting untuk dilakukan.

“Kemudian masalah pelaksanaan pemungutan suara, yang berkaitan dengan kerusakan alat dan surat suara, gangguan keamanan, artinya keamanan dan kesehatan harus betul-betul kita perhatikan bersama-sama, sosialisasi ini sangat penting. Selain itu, juga masalah pada proses penghitungan suara, kesalahan penghitungan jumlah suara baik akibat oleh kesalahan manusia maupun kesalahan sistem IT yang juga terjadi,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menekankan pentingnya peningkatan fungsi pengawasan proses Pemilu dengan menempatkan pengawas independen yang netral, meningkatkan transparansi proses penghitungan suara dengan menggunakan teknologi yang reliabel, meningkatkan partisipasi masyarakat untuk mencegah kecurangan-kecurangan, dan menegakkan hukum terhadap pihak yang melakukan praktik-praktik politik uang (money politic).

“Tugas ini pasti butuh kerja keras, butuh kerja sama, butuh sinergitas yang baik antara KPU Bawaslu, dan DKPP dengan berbagai elemen masyarakat. Saya percaya KPU memiliki bekal pengalaman, bekal pengetahuan yang lebih dari cukup. Namun demikian, kita tetap harus waspada, meningkatkan terus kapasitas teknis persiapan Pilkada, menciptakan terobosan-terobosan agar Pilkada semakin berkualitas, agar proses dan hasilnya memperoleh legitimasi yang kuat dari masyarakat,” ujar Presiden.

Ia mengimbau agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dapat melaksanakan seluruh tahapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dengan penuh rasa tanggung jawab dan mengedepankan integritas.

“KPU adalah pengawal utama kualitas demokrasi elektoral. Jadi tolong laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, dengan penuh dedikasi, dengan seluruh kehormatan dan integritas,” pungkas Presiden.

Turut hadir mendampingi presiden, antara lain, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Selain itu, hadir juga Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rahmat Bagja, serta Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP) Heddy Lugito.

Berita Terkait

Joko Widodo Tinjau Harga Sembako di Pasar Rakyat LIPA Kalabahi
Kunjungi SMK Negeri 1 Kalabahi, Joko Widodo Tinjau Fasilitas Sekolah dan Dialog dengan Siswa
Joko Widodo Apresiasi Pesona Alam dan Keramahan Warga Kabupaten Alor
Wapres RI Akan Pimpin Rapat Pleno KNEKS
Resmikan Tujuh PLBN Baru, Joko Widodo: Wajah Negara Kita Ada di Sini
Resmikan Bendungan Temef, Joko Widodo Tekankan Pentingnya Air untuk Kehidupan
TMMD Ke-122 Kodim 0425/Seluma Resmi Dibuka, Rosjonsyah Dorong Kemajuan Desa Talang Sebaris
Resmikan Bendungan Temef, Joko Widodo: Kunci Kemakmuran di NTT Adalah Air

Berita Terkait

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:21 WIB

Joko Widodo Tinjau Harga Sembako di Pasar Rakyat LIPA Kalabahi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:21 WIB

Kunjungi SMK Negeri 1 Kalabahi, Joko Widodo Tinjau Fasilitas Sekolah dan Dialog dengan Siswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:20 WIB

Joko Widodo Apresiasi Pesona Alam dan Keramahan Warga Kabupaten Alor

Rabu, 2 Oktober 2024 - 13:37 WIB

Resmikan Tujuh PLBN Baru, Joko Widodo: Wajah Negara Kita Ada di Sini

Rabu, 2 Oktober 2024 - 13:36 WIB

Resmikan Bendungan Temef, Joko Widodo Tekankan Pentingnya Air untuk Kehidupan

Rabu, 2 Oktober 2024 - 10:18 WIB

TMMD Ke-122 Kodim 0425/Seluma Resmi Dibuka, Rosjonsyah Dorong Kemajuan Desa Talang Sebaris

Rabu, 2 Oktober 2024 - 10:06 WIB

Resmikan Bendungan Temef, Joko Widodo: Kunci Kemakmuran di NTT Adalah Air

Rabu, 2 Oktober 2024 - 09:16 WIB

Tingkatkan Kesejahteraan Lewat Akses Air Bersih dan Sanitasi: Kick Off Meeting Inpres No. 1 Tahun 2024

Berita Terbaru