Ketua TP PKK Aceh Lanjutkan Kunker Jemput Data Warga Miskin di Nagan Raya

Rabu, 18 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nagan Raya — Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Marlina Muzakir, kembali melanjutkan kunjungan kerjanya di hari ketiga dengan turun langsung ke gampong-gampong di Kabupaten Nagan Raya, Rabu 18/6. Kunjungan ini merupakan bagian dari program jemput bola untuk mendata warga miskin yang belum memiliki rumah layak huni, agar dapat diperjuangkan mendapatkan bantuan perumahan yang layak.

Dalam kunjungan ini, Marlina didampingi oleh Ketua TP PKK Nagan Raya Ny. Cut Inda Keumangan, Staf Ahli PKK Ny. Safriati Raja Sayang, serta sejumlah pejabat dari Pemkab Nagan Raya.

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Gampong Blang Sapek, Kecamatan Suka Makmue. Di sana, Marlina menyambangi kediaman pasangan lansia Amri AM (64) dan istrinya, Salamah. Mereka hidup dalam kesederhanaan, jauh dari kemewahan, namun penuh kehangatan satu sama lain.

Kehadiran Marlina disambut haru. Salamah yang tak kuasa membendung emosinya langsung memeluk Marlina sambil menangis tersedu. Suasana haru menyelimuti pertemuan itu.

“Jangan menangis lagi, Bu. Datanya sudah kita ambil, Insya Allah akan kita perjuangkan agar Ibu dan Bapak bisa mendapat rumah layak huni,” ujar Marlina menenangkan.

Dalam perbincangan hangat itu, Marlina menggali cerita kehidupan mereka. Pasangan ini memiliki dua anak yang kini telah menikah dan tinggal terpisah. Sebagai bentuk kepedulian, Marlina turut menyerahkan bantuan berupa beras, telur ayam, dan minyak goreng kepada Salamah.

Salamah kembali meneteskan air mata. “Saya doakan Ibu sehat selalu dan mendapat balasan dari Allah atas kebaikan ini,” ucapnya tulus. Sebagai bentuk terima kasih, Salamah yang sebelumnya telah memetik sayur pakis dari sekitar rumah, memberikannya kepada Marlina. “Ini ada sayur, terimalah, Ibu Gubernur,” katanya. Marlina pun menerimanya dengan penuh kehangatan dan menyimpannya di mobil.

Perjalanan dilanjutkan ke Gampong Pante Cereumen, Kecamatan Seunagan. Di sini, Marlina mengunjungi rumah Diana, seorang janda yang hidup bersama dua anaknya: Moliza (8) dan Umaira (2). Diana membesarkan anak-anaknya seorang diri sejak bercerai, dalam kondisi ekonomi yang sangat terbatas. Rumah mereka kecil, berdinding kayu tua dan bertiang panggung sederhana.

Selain melakukan pendataan administrasi untuk pengajuan bantuan rumah, Marlina juga memberikan bantuan sembako dan kebutuhan pokok.

“Semoga anak-anaknya sehat selalu, Bu. Tetap semangat, Insya Allah dipermudah segala urusan,” kata Marlina memberi semangat.

Lokasi terakhir dalam kunjungan hari itu adalah Gampong Langkak, Kecamatan Kuala Pesisir. Marlina mendatangi rumah Ilyas Basyah dan istrinya Raimah, pasangan lansia yang tinggal di sebuah gubuk reyot hasil bongkaran barak tsunami tahun 2004. Rumah itu tampak miring, lapuk, dan hampir roboh.

Ilyas yang kini dalam kondisi sakit-sakitan menggantungkan hidup dari pekerjaan buruh nelayan, sementara Raimah mengurus rumah seadanya.

Marlina menyerahkan bantuan sembako untuk keluarga ini, sekaligus mendata mereka agar bisa dimasukkan ke dalam program bantuan rumah layak huni.

Kunjungan ini merupakan upaya Marlina yang berkomitmen untuk menyentuh langsung warga miskin yang selama ini luput dari perhatian administratif. Dengan pendekatan empatik dan kerja nyata, diharapkan semakin banyak keluarga yang mendapatkan haknya atas tempat tinggal yang lebih layak. Sebelumnya Marlina telah melakukan hal serupa di Kabupaten Aceh Selatan dan Aceh Barat Daya.

Berita Terkait

Menko Perekonomian Terima Gubernur Aceh, Pemerintah Siapkan Relaksasi KUR untuk Korban Banjir
Wagub Fadhlullah Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh dan Doa Bersama Korban Banjir-Longsor
Wagub Aceh Sambut UAS di Bandara SIM, Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh
Wagub Aceh Minta Bantuan Rumah Rusak Berat Dinaikkan Jadi Rp98 Juta
Risiko Penularan Penyakit Pascabencana, Pemerintah Aceh Perkuat Klaster Kesehatan
Jembatan Tenge Besi di Bener Meriah Kembali Bisa Dilintasi
Persaja dan PSF Salurkan Bantuan Sandang dan Pangan untuk Korban Bencana di Aceh
Kak Na Antar Bantuan ke Lhok Gunci, Perkampungan yang Berubah Menjadi Sungai
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 15:39 WIB

Menko Perekonomian Terima Gubernur Aceh, Pemerintah Siapkan Relaksasi KUR untuk Korban Banjir

Jumat, 26 Desember 2025 - 15:36 WIB

Wagub Fadhlullah Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh dan Doa Bersama Korban Banjir-Longsor

Kamis, 25 Desember 2025 - 20:03 WIB

Wagub Aceh Sambut UAS di Bandara SIM, Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:59 WIB

Wagub Aceh Minta Bantuan Rumah Rusak Berat Dinaikkan Jadi Rp98 Juta

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:27 WIB

Risiko Penularan Penyakit Pascabencana, Pemerintah Aceh Perkuat Klaster Kesehatan

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:25 WIB

Jembatan Tenge Besi di Bener Meriah Kembali Bisa Dilintasi

Selasa, 23 Desember 2025 - 20:23 WIB

Persaja dan PSF Salurkan Bantuan Sandang dan Pangan untuk Korban Bencana di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 - 01:24 WIB

Kak Na Antar Bantuan ke Lhok Gunci, Perkampungan yang Berubah Menjadi Sungai

Berita Terbaru