NeutraDC Bekerja Sama dengan KBRI Singapura Gelar Diskusi Panel Kebijakan Pelindungan Data

Sabtu, 8 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wujud komitmen sekaligus kolaborasi Pemerintah dan TelkomGroup dalam mendukung ekspansi perusahaan global di Indonesia.

Dirjen Aptika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan (dua dari kiri) dan Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir (tengah) saat menjadi panelis dalam sesi diskusi panel yang digelar NeutraDC bersama KBRI Singapura bertajuk “Explore Data Protection Policies Supporting Global Enterprise’s Expansion in Indonesia” di KBRI Singapura, Jumat (7/6).


Singapura, 8 Juni 2024
 – Perusahaan data center PT Telkom Data Ekosistem (NeutraDC) bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura (KBRI Singapura), menyelenggarakan diskusi panel dengan tema “Explore Data Protection Policies Supporting Global Enterprise’s Expansion in Indonesia” di KBRI Singapura, Jumat, 7 Juni 2024.

Diskusi ini membahas mengenai kebijakan pelindungan data pribadi di Indonesia dengan menyoroti berbagai aspek bersama empat panelis; Dirjen Aptika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan; Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir; Partner K&K Advocates, Danny Kobrata; dan Chief Marketing Officer Straits Interactive, Alvin Toh. Melalui diskusi yang diinisiasi oleh anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), para panelis saling berbagi pandangan mengenai regulasi, tantangan, peluang, serta strategi kepatuhan terkait penyimpanan data.

Duta Besar RI Singapura, Suryo Pratomo, menekankan pentingnya data center sebagai infrastruktur inti dan critical untuk mencapai ekonomi digital Indonesia yang berbasis data. Dengan potensi industri data center yang besar, terbuka peluang untuk Indonesia berkolaborasi dalam sektor teknologi dan data center, termasuk dengan Singapura.

“Terlebih, dengan adanya Undang-Undang No. 27/2022 tentang Pelindungan Data Pribadi. Melalui regulasi ini, Indonesia dapat semakin memperkuat posisinya menjadi pusat penyimpanan data baik domestik maupun internasional,” ucap Suryo Pratomo.

Dalam diskusi tersebut, Dirjen Aptika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan juga menyoroti beberapa hal penting. “Evolusi regulasi pelindungan data di Indonesia terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi terbaru. Keselarasan kebijakan pelindungan data Indonesia dengan kebijakan regional juga menjadi fokus utama kami sebagai regulator. Saat ini, prioritas utama dan tantangan terkait penegakan kebijakan pelindungan data di Indonesia adalah memastikan bahwa semua pihak mematuhi standar yang telah ditetapkan,” jelas Semuel.

Hal senada juga disampaikan Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir, yang menjelaskan dalam diskusinya mengenai langkah-langkah yang telah diambil oleh Telkom dalam menanggapi kebijakan pelindungan data. Honesti mengatakan, Telkom telah melakukan investasi signifikan untuk memastikan kepatuhan terhadap kebijakan pelindungan data. “Terlebih, kami memiliki bisnis unit pusat data melalui NeutraDC dengan skala besar dan berstandar internasional. Sehingga kami sangat memerhatikan kebutuhan pelindungan data demi memberikan ketenangan dan kenyamanan untuk para pelanggan kami,” kata Honesti.

Seperti diketahui, Indonesia semakin menjadi pasar yang menarik bagi industri pusat data dengan pertumbuhan tertinggi di Asia Tenggara. Hal ini karena mendapat dukungan dan kemudahan investasi dari pemerintah dan adanya regulasi pelindungan data. Dukungan pemerintah melalui pemberlakuan Undang-Undang No. 27/2022 tentang Pelindungan Data Pribadi (PDP Law) menjadi pertimbangan utama bagi pengguna data center untuk menempatkan data baik domestik maupun internasional di Indonesia.

NeutraDC, kini dapat menjadi mitra yang andal dengan lokasi strategis di Singapura dan beberapa daerah di Indonesia, di antaranya di Batam, Cikarang, Serpong, Sentul, dan Surabaya. CEO NeutraDC, Andreuw Th A F menyebut NeutraDC tak hanya berfokus pada keamanan data dan kepatuhan regulasi, tetapi juga terus berinovasi untuk mengambil peran sebagai data center yang dapat diandalkan sebagai AI Enabler.

Berita Terkait

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Bengkulu Gelar Apel Siaga
Wagub Mian Tinjau Progres Jalan di Marga Sakti Sebelat, Warga Gelar Syukuran
Pj Sekd Prov Bengkulu, Herwan Antoni, menghadiri Exit Meeting Pemeriksaan Keuangan (Interim) atas LKPD Provinsi Bengkulu.
Peringatan Hari Ibu ke-97, Dorong Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045
Pemprov Bengkulu Siapkan Pengundian PKB Berhadiah Umrah Akhir Tahun
Reklamasi Pascatambang dan Perkebunan, Pemprov Bengkulu Targetkan Penanaman Pohon Serentak Akhir Desember
Pemprov Bengkulu Siap Hadapi Lonjakan Angkutan Tahun Baru 2026
Seluruh Peserta PKA Angkatan XII TA 2025 Bengkulu Raih Predikat Memuaskan

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:59 WIB

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Bengkulu Gelar Apel Siaga

Senin, 22 Desember 2025 - 09:09 WIB

Wagub Mian Tinjau Progres Jalan di Marga Sakti Sebelat, Warga Gelar Syukuran

Senin, 22 Desember 2025 - 09:04 WIB

Pj Sekd Prov Bengkulu, Herwan Antoni, menghadiri Exit Meeting Pemeriksaan Keuangan (Interim) atas LKPD Provinsi Bengkulu.

Senin, 22 Desember 2025 - 08:12 WIB

Peringatan Hari Ibu ke-97, Dorong Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045

Jumat, 19 Desember 2025 - 10:27 WIB

Pemprov Bengkulu Siapkan Pengundian PKB Berhadiah Umrah Akhir Tahun

Jumat, 19 Desember 2025 - 09:23 WIB

Reklamasi Pascatambang dan Perkebunan, Pemprov Bengkulu Targetkan Penanaman Pohon Serentak Akhir Desember

Kamis, 18 Desember 2025 - 09:57 WIB

Pemprov Bengkulu Siap Hadapi Lonjakan Angkutan Tahun Baru 2026

Rabu, 17 Desember 2025 - 10:40 WIB

Seluruh Peserta PKA Angkatan XII TA 2025 Bengkulu Raih Predikat Memuaskan

Berita Terbaru