Pemerintah Aceh Mendukung Penuh Pembangunan Pembangkit Listrik Panas Bumi

Senin, 5 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA — Proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Seulawah mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Aceh.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Gubernur Aceh, Fadlullah, S.E., dalam pertemuan dengan jajaran manajemen PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE), di Grha Pertamina, lantai 7, Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Senin, 5 Mei 2025.

Wakil Gubernur menegaskan pentingnya percepatan proyek ini sebagai bagian dari solusi energi berkelanjutan di wilayah Aceh serta kontribusinya terhadap bauran energi nasional.

“Bagi kami, Pemerintah Aceh, kami mendukung sepenuhnya tujuan baik ini dengan harapan menjadikan Aceh lebih baik,” ujar Wakil Gubernur Fadlullah.

PLTP Seulawah yang berlokasi di Kabupaten Aceh Besar merupakan hasil lelang wilayah kerja panas bumi oleh Pemerintah Aceh pada 2013, dengan izin panas bumi yang diperoleh pada 2018. Proyek ini dijalankan oleh PT Geothermal Energy Seulawah, sebuah perusahaan patungan antara PGE (75%) dan PT Pembangunan Aceh (PEMA, 25%).

Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, Julfi Hadi, menyampaikan bahwa proyek Seulawah merupakan salah satu proyek strategis nasional dengan potensi pembangkitan hingga 55 MW. Ia menegaskan bahwa proyek ini telah memasuki tahap eksplorasi dan ditargetkan memulai pengeboran pada Agustus 2025.

“Ini proyek besar dan memiliki tantangan tinggi, karena kami memulai dari eksplorasi penuh yang memiliki risiko besar. Namun, dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan pusat, termasuk insentif untuk penurunan KAPEX, kami optimistis dapat menekan biaya pengembangan dan mempercepat tahapan hingga mencapai COD (Commercial Operation Date),” ujar Julfi Hadi.

Lebih lanjut, Julfi menjelaskan bahwa eksplorasi akan dilakukan secara bertahap dengan metode pengeboran sedalam dua kilometer untuk mengakses sumber panas bumi yang berada pada kedalaman sekitar tujuh kilometer. Dengan teknologi injeksi ulang, air panas akan diolah menjadi energi listrik secara berkelanjutan, menjadikan geothermal sebagai salah satu energi terbarukan paling andal.

Proyek ini juga menjadi bagian dari upaya nasional dalam memanfaatkan potensi panas bumi Indonesia, yang merupakan terbesar kedua di dunia. Julfi menambahkan,

“Jika eksplorasi ini sukses, PLTP Seulawah akan menjadi contoh nyata bagaimana daerah dapat menjaga kelestarian hutan sekaligus mendorong pembangunan ekonomi,” ujarnya.

Dari sisi sosial dan lingkungan, PGE menegaskan bahwa proyek ini justru akan menjaga hutan, karena kawasan yang dikelola akan diawasi dan diberdayakan sebagai bagian dari konservasi aktif. Selain itu, masyarakat sekitar akan dilibatkan dalam berbagai tahap proyek, baik sebagai tenaga kerja maupun mitra pengembangan wilayah.

Dengan target operasi penuh dalam waktu 4–5 tahun, proyek ini diharapkan menjadi penggerak utama pemanfaatan energi bersih di wilayah barat Indonesia, serta menjadi pelopor bagi proyek geothermal serupa di masa mendatang. []

Berita Terkait

Percepat Ekonomi Aceh Tengah, Pemerintah Aceh Prioritaskan Jalur Logistik dan Konektivitas
Wagub Fadhlullah Tinjau Jembatan Bailey Kuta Blang, Progres Capai 98 Persen
Sekda Aceh Instruksikan Pemkab Bireuen Percepat Pendataan Rumah Korban Banjir
Menko Perekonomian Terima Gubernur Aceh, Pemerintah Siapkan Relaksasi KUR untuk Korban Banjir
Wagub Fadhlullah Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh dan Doa Bersama Korban Banjir-Longsor
Wagub Aceh Sambut UAS di Bandara SIM, Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh
Wagub Aceh Minta Bantuan Rumah Rusak Berat Dinaikkan Jadi Rp98 Juta
Risiko Penularan Penyakit Pascabencana, Pemerintah Aceh Perkuat Klaster Kesehatan

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 23:01 WIB

Percepat Ekonomi Aceh Tengah, Pemerintah Aceh Prioritaskan Jalur Logistik dan Konektivitas

Jumat, 26 Desember 2025 - 22:00 WIB

Wagub Fadhlullah Tinjau Jembatan Bailey Kuta Blang, Progres Capai 98 Persen

Jumat, 26 Desember 2025 - 22:00 WIB

Sekda Aceh Instruksikan Pemkab Bireuen Percepat Pendataan Rumah Korban Banjir

Jumat, 26 Desember 2025 - 15:39 WIB

Menko Perekonomian Terima Gubernur Aceh, Pemerintah Siapkan Relaksasi KUR untuk Korban Banjir

Jumat, 26 Desember 2025 - 15:36 WIB

Wagub Fadhlullah Hadiri Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh dan Doa Bersama Korban Banjir-Longsor

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:59 WIB

Wagub Aceh Minta Bantuan Rumah Rusak Berat Dinaikkan Jadi Rp98 Juta

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:27 WIB

Risiko Penularan Penyakit Pascabencana, Pemerintah Aceh Perkuat Klaster Kesehatan

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:25 WIB

Jembatan Tenge Besi di Bener Meriah Kembali Bisa Dilintasi

Berita Terbaru