Tingkatkan Kerjasama Pendidikan, Indonesia dan Al-Azhar Siapkan Generasi Penerus Islam Wasathiyyah

Rabu, 10 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Beritasumatera.com – Kerja sama di bidang pendidikan antara Indonesia dengan Universitas Al-Azhar telah berlangsung lama. Minat mahasiswa untuk belajar di universitas tertua di dunia tersebut pun selalu meningkat setiap tahunnya. Sebagai upaya meningkatkan tata kelola persiapan calon mahasiswa Indonesia sebelum melanjutkan studi di Al Azhar, Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Al Azhar membentuk cabang Markaz Tathwir Al-Azhar di Indonesia.

Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menyambut baik pembentukan cabang Markaz Tathwir Al-Azhar tersebut karena akan memainkan peran penting dalam persiapan akademik dan spiritual para mahasiswa.

“Kerja sama pengiriman mahasiswa Indonesia dengan Al-Azhar telah berlangsung lama. Saya sambut baik pembentukan cabang Markaz Tathwir Al-Azhar di Indonesia, yang akan berperan penting dalam meningkatkan tata kelola persiapan calon mahasiswa Indonesia di Al-Azhar,” ujar Wapres ketika menerima Grand Syekh Al Azhar Ahmad Muhammad Ahmad At Tayyeb Al Hassani, di Istana Wakil Presiden, Jl. Medan Merdeka Selatan No.6, Jakarta Pusat, Rabu (10/07/2024).

“Saya senang bahwa Kementerian Agama dan Al Azhar sedang memfinalisasi peningkatan kerja sama pendidikan,” tambahnya.

Wapres menegaskan bahwa para mahasiswa ini merupakan penerus ajaran wasathiyah Islam, yang mempromosikan nilai-nilai moderasi, toleransi, dan keseimbangan dalam kehidupan beragama.

“Para mahasiswa tersebut merupakan penerus ajaran wasathiyah Islam,” tuturnya.

Lebih jauh, Wapres menekankan bahwa diperlukan komitmen Indonesia dan Al-Azhar untuk terus memperkuat kerja sama dalam bidang pendidikan, demi mencetak generasi penerus yang memahami dan mengamalkan nilai-nilai wasathiyah Islam, serta mampu berkontribusi positif bagi masyarakat global.

“Kita perlu menunjukkan kepada dunia bahwa Islam bukanlah agama kekerasan. Sebaliknya, Islam agama yang penuh kasih, toleran, dan menghormati perbedaan,” tegasnya.

Sebagai informasi, Indonesia-Mesir memiliki hubungan dan kerja sama pendidikan yang erat sejak lama dan terus berkembang. Beberapa contoh kerja sama pendidikan adalah program pengiriman mahasiswa Indonesia ke Universitas Al-Azhar; kerja sama penyelenggaraan SIC (Sekolah Indonesia Cairo) antara KBRI Cairo/Kemenlu RI dan Kemendikbud RI dengan Kementerian Pendidikan dan Pengajaran dan Kementerian Luar Negeri Mesir; program pertukaran mahasiswa; pemberian beasiswa; dan penyediaan literatur Indonesia di kampus-kampus Mesir. Sebagian besar mahasiswa Indonesia di Mesir belajar di Universitas Al-Azhar. Program beasiswa terkini adalah beasiswa bagi 20 mahasiswa Indonesia untuk belajar di Universitas Al-Azhar.

Hadir mendampingi Grand Syekh Al Azhar, Duta Besar Mesir untuk RI Yasser Elshemy, Secretary General of the Council of Senior Scholar Al-Azhar Abbas Abdallah Abbas Sulaiman, Counsellor of Muslim Council of Elders Mohamed Abdelsalam, Vice President of the International Organization of Alumni Al-Azhar Mohamed Hussein El Mahrasawy, Secretary General of the Islamic Research Institute Al-Azhar (Majma Al-Buhus Al-Islamiyah) Nazir Mohamed Ayad, dan Special Advisor to the Grand Sheikh of Al-Azhar for Foreign Affairs Abdelrahman Moussa.

Sementara, Wapres didampingi oleh Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Staf Khusus (Stafsus) Wapres Bidang Reformasi Birokrasi M. Nasir, Stafsus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Stafsus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, Stafsus Wapres Bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah M. Imam Aziz. (SK/RJP-BPMI, Setwapres)

Berita Terkait

Tinjau Stasiun Tawang, Wapres RI Tekankan Pelayanan Prima untuk Pemudik Nataru
Hadiri Perayaan Natal Bersama, Wapres RI Apresiasi Salatiga sebagai Kota Paling Toleran di Indonesia
Bertolak ke Jawa Tengah, Wapres RI Hadiri Perayaan Natal dan Pantau Arus Mudik Libur Nataru
Kunjungi Pasar Bersehati Manado, Wapres RI Pastikan Ketersediaan dan Stabilitas Harga Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru
Pastikan Ibadah Natal Berjalan Lancar, Wapres RI Kunjungi Gereja GPdI Pusat Sam Ratulangi Manado
Hadiri Perayaan Natal di GOR Dua Bersaudara Bitung, Wapres RI Ajak Jemaat Perkuat Persatuan dan Doakan Korban Bencana
Hadiri Perayaan Natal di Aula Paskah Bitung, Wapres RI Apresiasi Semangat Kebersamaan dan Toleransi
Sambangi GKPI Pearaja Tarutung, Wapres RI Ajak Jemaat Doakan Korban Bencana Longsor Tapanuli Utara

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:00 WIB

Tinjau Stasiun Tawang, Wapres RI Tekankan Pelayanan Prima untuk Pemudik Nataru

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:09 WIB

Bertolak ke Jawa Tengah, Wapres RI Hadiri Perayaan Natal dan Pantau Arus Mudik Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 - 23:27 WIB

Kunjungi Pasar Bersehati Manado, Wapres RI Pastikan Ketersediaan dan Stabilitas Harga Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 - 16:46 WIB

Pastikan Ibadah Natal Berjalan Lancar, Wapres RI Kunjungi Gereja GPdI Pusat Sam Ratulangi Manado

Senin, 22 Desember 2025 - 22:37 WIB

Hadiri Perayaan Natal di GOR Dua Bersaudara Bitung, Wapres RI Ajak Jemaat Perkuat Persatuan dan Doakan Korban Bencana

Senin, 22 Desember 2025 - 22:32 WIB

Hadiri Perayaan Natal di Aula Paskah Bitung, Wapres RI Apresiasi Semangat Kebersamaan dan Toleransi

Senin, 22 Desember 2025 - 20:14 WIB

Sambangi GKPI Pearaja Tarutung, Wapres RI Ajak Jemaat Doakan Korban Bencana Longsor Tapanuli Utara

Senin, 22 Desember 2025 - 20:10 WIB

Tinjau Dampak Longsor di Tapanuli Utara, Wapres RI Pastikan Pemulihan Infrastruktur dan Perlindungan Korban Bencana

Berita Terbaru