Tingkatkan Performa Layanan, ASDP Resmi Terapkan E-Ticketing di Ternate

Minggu, 18 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ternate, 18 Agustus 2024 –— PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus meningkatkan performa layanan penyeberangan melalui penerapan digitalisasi pembelian tiket ferry melalui trip.ferizy.com khususnya di 5 lintasan wilayah Ternate, Maluku Utara sejak pekan lalu. 

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan akselerasi digitalisasi hingga ke wilayah timur ini telah berjalan tertib, aman, dan lancar. “Digitalisasi di 2 pelabuhan, yakni Pelabuhan Bastiong dan Pelabuhan Rum, khususnya di 5 Lintasan, secara resmi telah diberlakukan per tanggal 25 Juli 2024. Untuk langkah selanjutnya, edukasi penerapan online ticketing kepada pengguna jasa akan tetap dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan,” tuturnya. 

Adapun lintasan yang sudah menerapkan digitalisasi di Provinsi Maluku Utara, diantaranya Bastiong – Sofifi, Bastiong – Rum Tidore, Bastiong – Sidangole, Bastiong – Bitung, Bastiong – Kayoa – Moti – Makian – Babang. 

Pentingnya peranan ASDP angkutan penyeberangan di Provinsi Maluku Utara dimana terdapat demand yang tinggi terhadap angkutan logistik berupa hasil bumi dari maluku Utara berupa Biji Kopra, kelapa, pala, cengkeh, ubi kayu, ayam kampung, dan ikan. Begitu pula dengan produksi ubi jalar, sapi potong, pisang kepok, cabai rawit, dan pisang raja merupakan salah satu potensi bisnis yang diandalkan dalam penyeberangan. 

Selain itu muatan truk juga mengangkut material bangunan, sembako, kebutuhan alat rumah sakit, perkantoran, rumah tangga dan lain sebagainya yang berpengaruh dalam pembanguan daerah. 

“Dengan terus mengedepankan kualitas pelayanan dan keamanan, ASDP Indonesia  turut mendukung perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dengan terus berkontribusi dalam menghubungkan masyarakat dan pasar di wilayah 3T,” jelas Shelvy. 

Pelabuhan Bastiong, Rum di Tidore, dan Sidangole yang dimiliki oleh ASDP menghubungkan wilayah Maluku Utara mulai dari Kota Ternate, Halmahera Selatan, Halmahera Tengah, Halmahera Utara, dan Sulawesi utara dengan 24 lintasan penyeberangan dan total Armada sebanyak 12 unit kapal. 

Sementara, kapal ASDP yang melayani di 5 lintasan yang saat ini sudah menerapkan digitalisasi adalah KMP. Tuna, KMP. Maming, KMP. Baronang, KMP. Gorango, KMP. Portlink VIII, dan KMP. Lompa. 

“Untuk Pelabuhan Sidangole akan diimplementasikan pada tahap berikutnya dengan menambah perangkat penguat jaringan sehingga kenyamanan pengguna jasa dalam mengakses ferizy dapat terpenuhi,” ungkap Shelvy. 

Dengan menerapkan pembelian tiket melalui ferizy, pengguna jasa dapat lebih mudah mendapatkan tiket, pembelian tiket dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun karena Pengguna jasa dapat melakukan reservasi tiket secara mandiri tanpa harus berinteraksi antar manusia, potensi kemacetan di Pelabuhan Penyeberangan dapat diminimalisir, pendataan manifest menjadi lebih akurat, hak konsumen terhadap asuransi lebih terjamin, dan operasional pelabuhan menjadi lebih tertib, aman, lancar, dan nyaman 

Tercatat sejak Januari hingga Juli 2024, total penumpang yang menyeberang melalui Pelabuhan Bastiong sebanyak 140.207 orang dan unit kendaraan dengan total kendaraan yang mendominasi adalah kendaraan Roda 2 sebanyak 96.976 unit, R4 39.502 unit dan truk logistic  31.016 unit.

Berita Terkait

Bangun Budaya Antikorupsi, Pemprov Bengkulu Dorong APIP Jadi Teladan Integritas
Pemprov Bengkulu Siap Sukseskan Puncak Hari Disabilitas Internasional 2025
Gubernur Bengkulu Anugerahkan Penghargaan kepada Mitra Pendukung Program Kesehatan Daerah
Gubernur Bengkulu Dukung Pelaksanaan Natal Oikumene 2025, Usul Digelar di Balai Raya Semarak
Gubernur Helmi Hasan Bantu Pemulangan Jenazah PMI Asal Seluma yang Meninggal di Jepang
Gubernur Helmi Hasan Lantik Elva Hartati sebagai Komisaris Nonindependen Bank Bengkulu
Gubernur Bengkulu Bentuk Tim Investigasi Dugaan TPPO terhadap Warga Seluma yang Meninggal di Jepang
Harga TBS Ditetapkan Rp 3.330 per Kilogram, Wagub Mian Minta Perusahaan Patuhi Ketetapan

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 09:18 WIB

Bangun Budaya Antikorupsi, Pemprov Bengkulu Dorong APIP Jadi Teladan Integritas

Rabu, 12 November 2025 - 09:11 WIB

Pemprov Bengkulu Siap Sukseskan Puncak Hari Disabilitas Internasional 2025

Rabu, 12 November 2025 - 08:23 WIB

Gubernur Bengkulu Anugerahkan Penghargaan kepada Mitra Pendukung Program Kesehatan Daerah

Selasa, 11 November 2025 - 09:31 WIB

Gubernur Helmi Hasan Bantu Pemulangan Jenazah PMI Asal Seluma yang Meninggal di Jepang

Selasa, 11 November 2025 - 09:00 WIB

Gubernur Helmi Hasan Lantik Elva Hartati sebagai Komisaris Nonindependen Bank Bengkulu

Selasa, 11 November 2025 - 00:37 WIB

Gubernur Bengkulu Bentuk Tim Investigasi Dugaan TPPO terhadap Warga Seluma yang Meninggal di Jepang

Senin, 10 November 2025 - 10:45 WIB

Harga TBS Ditetapkan Rp 3.330 per Kilogram, Wagub Mian Minta Perusahaan Patuhi Ketetapan

Senin, 10 November 2025 - 10:41 WIB

Gubernur Helmi Hasan Gandeng Unib Bawa Bengkulu Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Berita Terbaru